Sahabat, Mengapa Kita Membaca AlQuran Meskipun Tidak Mengerti Satupun Artinya?
Allah Subhanahu Wa ta'aala berfirman :
“Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya. Maka masuklah ke dalam jama’ah hamba-hamba-Ku. Masuklah ke dalam surga-Ku” (QS Al-Fajr [89]:27-30)
Ungkapan lembut tersebut adalah rayuan Allah kepada hamba-hamba-Nya yang juga disertai ajakan yang provokatif. Bagaimana mungkin kita tidak tergiur dengan rayuan semacam itu? salah satu agar jiwa kita tenang adalah dengan MEMBACA ALQUR'AN
Sahabat, Mengapa Kita Membaca AlQuran Meskipun Tidak Mengerti Satupun Artinya?
Ada sebuah kisah inspirasi dari seorang muslim di Amerika
Ada Seorang Muslim yang sudah tua tinggal di sebuah perkebunan/area di sebelah timur Pegunungan Kentucky bersama cucu laki-lakinya. Setiap pagi Sang kakek bangun pagi dan duduk dekat perapian membaca Al-qur’an ( Subhanallah! ). Sang cucu ingin menjadi seperti kakeknya dan mencoba menirunya seperti yang disaksikannya setiap hari.
Suatu hari ia bertanya pada kakeknya :
“ Kakek, aku coba membaca Al-Qur’an sepertimu tapi aku tak bisa memahaminya, dan walaupun ada sedikit yang aku pahami segera aku lupa begitu aku selesai membaca dan menutupnya. Jadi apa gunanya membaca Al-quran jika tak memahami artinya ?"
Sang kakek dengan tenang sambil meletakkan batu-batu di perapian, memjawab pertanyaan sang cucu:
“Cobalah ambil sebuah keranjang batu ini dan bawa ke sungai, dan bawakan aku kembali dengan sekeranjang air.”
Anak itu mengerjakan seperti yang diperintahkan kakeknya, tetapi semua air yang dibawa habis sebelum dia sampai di rumah. Kakeknya tertawa dan berkata,
“Kamu harus berusaha lebih cepat lain kali “.
Kakek itu meminta cucunya untuk kembali ke sungai bersama keranjangnya untuk mencoba lagi. Kali ini anak itu berlari lebih cepat, tapi lagi-lagi keranjangnya kosong sebelum sampai di rumah.
Dengan terengah-engah dia mengatakan kepada kakeknya, tidak mungkin membawa sekeranjang air dan dia pergi untuk mencari sebuah ember untuk mengganti keranjangnya.
Kakeknya mengatakan :
”Aku tidak ingin seember air, aku ingin sekeranjang air. Kamu harus mencoba lagi lebih keras. ”
dan dia pergi ke luar untuk menyaksikan cucunya mencoba lagi. Pada saat itu, anak itu tahu bahwa hal ini tidak mungkin, tapi dia ingin menunjukkan kepada kakeknya bahwa meskipun dia berlari secepat mungkin, air tetap akan habis sebelum sampai di rumah. Anak itu kembali mengambil / mencelupkan keranjangnya ke sungai dan kemudian berusaha berlari secepat mungkin, tapi ketika sampai di depan kakeknya, keranjang itu kosong lagi. Dengan terengah-engah, ia berkata :
”Kakek, ini tidak ada gunanya. Sia-sia saja”.
Sang kakek menjawab :
”Nak, mengapa kamu berpikir ini tak ada gunanya?. Coba lihat dan perhatikan baik-baik keranjang itu .”
Anak itu memperhatikan keranjangnya dan baru ia menyadari bahwa keranjangnya nampak sangat berbeda. Keranjang itu telah berubah dari sebuah keranjang batu yang kotor, dan sekarang menjadi sebuah keranjang yang bersih, luar dan dalam.
” Cucuku, apa yang terjadi ketika kamu membaca Qur’an ? Boleh jadi kamu tidak mengerti ataupun tak memahami sama sekali, tapi ketika kamu membacanya, tanpa kamu menyadari kamu akan berubah, luar dan dalam."
Sahabat, dengan cerita diatas, Bukan berarti kita tidak perlu mentadaburinya, tetap saja Membaca dan mengerti serta mentadaburinya sangat baik sekali, apa lagi kita bisa menghafalnya SUBHANALLAH...
Hadist ini menjelaskan betapa membaca AL QUR'AN adalah LADANG PAHALA buat yang membacanya
Dari Abdullah bin Mas`ud t berkata, Rasulullah :
"Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah (Al Qur`an) maka baginya satu kebaikan. Dan satu kebaikan akan dilipat gandakan dengan sepuluh kali lipat. Saya tidak mengatakan "Alif lam mim" itu satu huruf, tetapi "Alif" itu satu huruf, "Lam" itu satu huruf dan "Mim" itu satu huruf." H.R. At Tirmidzi dan berkata : "Hadits hasan shahih".
Sahabat beberapa keutamaan lain membaca Al Qur`an sebagai berikut :
1. Manusia yang terbaik.
Dari `Utsman bin `Affan, dari Nabi bersabda : "Sebaik-baik kalian yaitu orang yang mempelajari Al Qur`an dan mengajarkannya." H.R. Bukhari.
2. Dikumpulkan bersama para Malaikat.
Dari `Aisyah Radhiyallahu `Anha berkata, Rasulullah bersabda : "Orang yang membaca Al Qur`an dan ia mahir dalam membacanya maka ia akan dikumpulkan bersama para Malaikat yang mulia lagi berbakti. Sedangkan orang yang membaca Al Qur`an dan ia masih terbata-bata dan merasa berat (belum fasih) dalam membacanya, maka ia akan mendapat dua ganjaran." Muttafaqun `Alaihi.
3. Sebagai syafa`at di Hari Kiamat.
Dari Abu Umamah Al Bahili t berkata, saya telah mendengar Rasulullah bersabda : "Bacalah Al Qur`an !, maka sesungguhnya ia akan datang pada Hari Kiamat sebagai syafaat bagi ahlinya (yaitu orang yang membaca, mempelajari dan mengamalkannya)." H.R. Muslim.
4. Kenikmatan tiada tara
Dari Ibnu `Umar t, dari Nabi bersabda : "Tidak boleh seorang menginginkan apa yang dimiliki orang lain kecuali dalam dua hal; (Pertama) seorang yang diberi oleh Allah kepandaian tentang Al Qur`an maka dia mengimplementasikan (melaksanakan)nya sepanjang hari dan malam. Dan seorang yang diberi oleh Allah kekayaan harta maka dia infakkan sepanjang hari dan malam." Muttafaqun `Alaihi.
5.Kedua orang tuanya mendapatkan mahkota surga
Dari Muadz bin Anas t, bahwa Rasulullah e bersabda : "Barangsiapa yang membaca Al Qur`an dan mengamalkan apa yang terdapat di dalamnya, Allah akan mengenakan mahkota kepada kedua orangtuanya pada Hari Kiamat kelak. (Dimana) cahayanya lebih terang dari pada cahaya matahari di dunia. Maka kamu tidak akan menduga bahwa ganjaran itu disebabkan dengan amalan yang seperti ini. " H.R. Abu Daud.
Sahabat masih banyak lagi fadhilah membaca Al Qur'an, Dari Aisyah radiallahu'anha, dari Nabi Shallallahu 'Alaihi Wa sallam, Beliau bersabda:
♥ Al Qur'an lebih baik dari segala sesuatu selain Allah.
♥ Kelebihan Al Qur'an atas semua perkataan seperti kelebihan Allah atas makhluk-Nya.
♥ Siapa yang memuliakan Al Qur'an, maka Allah memuliakannya.
♥ Siapa yang tidak memuliakan Al Qur'an, maka ia menjadi hina berdasarkan hak Allah.
♥ Kesucian Al Qur'an di sisi Allah seperti kesucian orang tua atas anaknya.
♥ Al Qur'an adalah pemberi syafa'at dan dimintai syafa'at, yang membantah dan membenarkan.
♥ Siapa yang meminta syafa'at dari Al Qur'an maka dia diberi syafa'at.
♥ Siapa yang ditempati Al Qur'an mka dia benar.
♥ Siapa yang menjadikan Al Qur'an di depannya, maka ia akan menuntunnya ke surga.
♥ Siapa yang menjadikannya di belakang, maka ia akan menyeretnya ke neraka.
Dari Aisyah radhiallahu anha, dari Nabi Shallallahu 'alaihi Wa sallam: ".............Allah berfirman: Wahai orang2 yang mempelajari Al Qur'an, penuhilah seruan Allah dengan mengagungkan kitab-Nya, niscaya:
♥ Dia akan menambahkan cinta kepada kalian dan membuat kalian dicintai makhluk-Nya.
♥ Orang yang menyimak Al Qur'an akan dicegah dari keburukan dunia.
♥ Orang yang membaca Al Qur'an dihindarkan dari cobaan akherat.
♥ Orang yang menyimak satu ayat dari kitab Allah lebih baik baginya dari pada segunung emas.
♥ Orang yang membaca satu ayat dari kitab Allah lebih baik baginya dari pada apa yang ada di bawah langit.
♥ Sesungguhnya di dalam Al Qur'an ada satu surat yang disebut sebagai sesuatu yang agung di sisi Allah, memberikan syafa'at kepada pembacanya pada hari Qiyamat, lebih banyak dari pada keluar Rabi'ah dan Mudhar, surat itu ialah surat Yasin." (HR Al Hakim, Tirmidzi).
Jadi sahabat setiaku, janganlah kita buru-buru memvonis diri, kalau kita gak bisa, gak bakat, gak ada waktu tuk belajar, susah dipelajari karena otak sudah tumpul,padahal jika kita memulai maka Allah akan memberi Rahmatnya, coba simak hadist ini :
Dari Aisyah R.a Rasulullah bersabda :
" Orang-orang yang mempelajari Al Qur'an dikelilingi rahmat Allah, yang mengenakan cahaya Allah dan yang mempelajari kalam Allah. Siapa yang memusuhi mereka maka Allah memusuhinya. Siapa yang menolong mereka maka Allah menolongnya."(HR Al Hakim, Tirmidzi)
Sahabat, mulailah dari sesuatu yang paling mudah untuk dilakukan. Misal tilawah 5-10 ayat per hari, lalu ditingkatkan lagi menjadi 20 ayat, sampai bisa mencapai 1 juzz perhari. Jangan lupa perbanyaklah doa agar Allah Swt menolong kita untuk mampu dan bisa berinteraksi dengan Al-Qur’an dengan pola yang sebaik-baiknya. Semoga Allah Subhanahu wa ta 'aala melindungi kita dari hati yang dikunci mati karena kekafiran.
Ya Allah jadikanlah al-Quran sesuatu yang rimbun dalam hati kami, cahaya di dada kami, pelenyap akan kedukaan kami,Dan pembebasan akan kebimbangan kmi!
Ya (ALLAH) Tuhan semesta alam! ,Perkenankan doa kami ini, Sesungguhnya Engkau adalah Maha Mendengar,Dan Maha Mengetahui, juga Maha Penyantun terhadap kami. Sesungguhnya, Engkau adalah Maha Pengampun lagi Maha Mengasihani
Ya ALLAH, Sholawat dan salam sejahtera atas Nabi kami Sayyidina Muhammad, Ahli keluarga Baginda dan para sahabat Baginda.
Amii Allahumma Amiin
Doa setelah membaca Al'qur'an :
Ya ALLAH, Kasih Sayangilah kami dengan sebab al-Quran, jadikanlah al-Quran sebagai pemimpin kami, cahaya, dan petunjuk dan rahmat bagi kami.
Ya ALLAH, Ingatkanlah kami akan apa yang kami lupa dalam al-Quran, ajarilah kmi akan apa yang kami belum mengetahui, karuniakanlah kami senantiasa untuk sempat membaca al-Quran, Dan membenarkan kami akan pembacaannya, Baik pada waktu siang dan malam, Dan jadikan al-Quran sebagai hujjah bagi kami
Semoga bermanfaat
Love you All Cause of Allah
♥♥ ♥♥
(¯`v´¯)
`·.¸.·´
¸.·´... ¸.·´¨) ¸.·*¨)
(¸.·´ (¸.·´ .·´ ¸¸.·¨¯`·. ♥♥ Al faqir Ilmu Nadia Saleh Alatas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar